3 Faktor Besar yang Membuat Banyak Rakyat Brazil Menolak Piala Dunia April 15, 2014
Posted by Mas Odi in Umum.Tags: brazil, demonstrasi, piala dunia, sepak bola, worldcup
trackback
Kaget juga denger kabar banyak rakyat Brazil yang menolak Piala Dunia. Tapi apa itu tidak beralasan ya? Soalnya itu kan perhelatan besar! Momen besar sedunia yang banyak negara memimpikan untuk menjadi tuan rumahnya. Lah! Ini sudah jadi tuan rumah bukannya seneng tapi malah demo menolak penyelenggaraan Piala Dunia??? Ckck! Sebenarnya ada apa sih??? π

Sumber: wikimedia.org
Emang sih katanya itu soal keamanan. Tapi keamanan apa juga ya??? Bukannya ditunjuk jadi tuan rumah Piala Dunia itu berarti sudah melalui tahap uji kelayakan sebagai pihak penyelenggara??? Atau … atau ada permasalahan lokal yang muncul selama proses persiapan penyelenggaraan? π
Tapi apa masalahnya! Ah, dari pada bingung lebih baik cari jejak beritanya aja. Yuk! π
Ke google … ubek ubek!
Tada! http://m.liputan6.com/bola/read/2032284/scolari-minta-warga-brasil-bersatu-dukung-timnas
Jeng jeng! http://suara.com/bola/2014/04/08/213219/mayoritas-warga-brasil-tolak-piala-dunia/
Baca dulu!
Baca lagi!
Analisa!
Loading π
Ohh begitu toh!
Begitu bro!
Gitu maksudnya! π
Ternyata, masalah itu karena ketidak sukaan rakyat dengan pemerintah yang seolah-olah lebih mementingkan pembangunan stadion-stadion dari pada kesejahteraan rakyatnya. Terus, masalah itu ternyata lebih kompleks dari sebuah kata tentang ‘ketidak sejahteraan’. Nah, supaya lebih jelas mari kita bahas ke dalam 3 faktor yang membuat rakyat Brazil melakukan penolakan terhadap Piala Dunia. Yuk lanjut! π
Faktor Politik
Sebagai negara berkembang negara Brazil tidak bisa dianggap remeh dalam hal sepak bola. Brazil pun juga pernah menjadi tuan rumah di tahun 1950. Apalagi Brazil dalam Piala Dunia terkenal sekali sebagai pemegang title juara Piala Dunia terbanyak. Maka menjadi tuan rumah jelas bukan hal yang aneh lagi. Bahkan efek positifnya bisa lebih besar buat Brazil dan rakyatnya. Bukan saja sekedar menandakan bahwa politik di dalam negeri Brazil sedang aman, tapi efeknya terhadap ekonomi adalah meningkatnya jumlah investasi/investor yang akan terwujud secara signifikan. Semestinya hal itu bisa menjadi kabar gembira buat rakyatnya.
Tapi hal itu tidak selamanya benar bro! Karena pandangan rakyat sudah terbalik dengan kebijakan pemerintahnya. Sekarang saja jumlah penolakan terhadap Piala Dunia oleh rakyat Brazil sendiri tidaklah sedikit. Hal ini terjadi karena buntut dari masalah-masalah yang muncul disaat proses persiapan penyelenggaraan sedang berjalan. Masalah utamanya ada pada pembangunan stadion yang sudah membuat pemerintah mengeluarkan dana begitu besar. Lalu ketika pemerintah kembali harus mengeluarkan dana begitu besar hanya untuk perbaikan stadion yang rusak pasca jatuhnya ‘kran’, serta akibat kerusakan tersebut timbul beberapa korban jiwa, maka secara besar-besaran rakyat Brazil melakukan penolakan terhadap penyelenggaraan Piala Dunia ini. Mereka beranggapan bahwa pemerintah telah melakukan pemborosan, korupsi, dan hanya memihak kepentingan asing.
Faktor Kesejahteraan
Menurut data yang dimuat heritage.org Brazil berada di peringkat 114 dari 186 negara. Masih di bawah Indonesia yang berada pada peringkat ke 100. Sementara dari data tersebut menjelaskan bahwa Brazil secara ekonomi tidak jauh berbeda dengan Indonesia, tapi memang saat ini Brazil sedang turun dari tahun lalu. Sektor lain seperti penegakan hukum juga gak jauh beda, tapi Brazil masih di bawah Indonesia. Tentu, penegakan hukum yang tidak kuat akan memberi celah para koruptor meraja lela, karena sudah hal umum bahwa negara berkembang memang identik dengan hal itu. π
Untuk sektor investasi ternyata Brazil berada di atas Indonesia, tentu karena sedang persiapan Piala Dunia, ya kan! Terus, Brazil dan Indonesia secara sumber daya alam mirip-mirip, iklim juga mirip, tapi soal geografis beda sedikit, Brazil sangat luas daratannya, sedang Indonesia sebagian besar bentang alamnya adalah lautan. Lucunya, untuk kasus jumlah penduduk Brazil dan Indonesia mirip-mirip, tapi masih buanyakan Indonesia.
Oya! Soal pendapatan negara juga mirip! Memang tinggi Brazil, tapi Indonesia secara pertumbuhan ekonominya stabil-positif-meningkat. Jadi seimbang jika dilihat lagi tingkat inflasinya. π
Nah! Bisa disimpulkan sementara ini bahwa tingkat kesejahteraan di Brazil mirip dengan Indonesia. π
Efeknya, ketika negara berkembang itu mengalami pemborosan untuk hal yang tidak pokok, yang tidak dibutuhkan oleh rakyat, alhasil rakyat pun merespon penolakan terhadap hal tersebut. – Berbeda jauh jika melihat negara maju seperti Amerika yang melakukan pemborosan proyek luar angkasa tapi demonya biasa-biasa aja tuh. π
Faktor Keamanan
Tingkat kesejahteraan + Penegakan hukum = Keamanan negara. – Maksudnya, dengan tingkat kesejahteraan yang tidak jauh berbeda dengan Indonesia, tapi pada sisi hukum kurang baik maka hal ini bisa mengakibatkan muncul masalah baru. Seperti, premanisme dimana-mana, perdagangan narkotika semakin masif, dan hal-hal lain seputar tindak kriminalitas yang akan selalu meningkat. Faktanya hal ini sedang terjadi di Brazil. Rakyat Brazil pun mengakui bahwa Brazil tidak aman dari tindak kriminal. Contohnya seperti video berikut di bawah ini.
Video penjambretan terang-terangan terjadi di Brazil, dipublikasikan pada 11 April 2014 —>
Keamanan selanjutnya tidak berkaitan dengan politik, ekonomi, ataupun kesejahteraan, tapi malah berkaitan dengan kematian para pekerja yang tadi. Maslahnya, para pekerja yang sedang membangun stadion buat acara Piala Dunia sering mengalami kecelakaan, lalu timbulah beberapa korban jiwa secara beruntun. Akhirnya, hal inilah yang memicu sebagian besar rakyat Brazil untuk menolak penyelenggaraan Piala Dunia karena nanti bisa membunuh para pekerjanya lagi. Sebenarnya kata lain dari itu adalah Brazil sedang “sial”! – Ckck! Bagus bagus! π
Selesai
Tuh kan! Masalahnya timbul disaat proses persiapan Piala Dunia sedang berjalan. Padahal masalahnya kecil aja, tapi dibesar-besarin. Kalau dipikir-pikir sih masalah gitu doang seharusnya bisa diselesaikan dengan baik-baik, gak perlu pake acara batalin Piala Dunia segala kan! Apa nanti gak repot jadwal Piala Dunia diundur-undur! Bakal gak seru lagi kan! Kehilangan momen. π¦
Memang, kita gau tau secara jelas apa yang membuat masalah ini bisa menimbulkan dampak begitu besar sampai sekarang. Sampai sebagian besar rakyatnya menolak, padahal sebelumnya mereka oke oke aja. Ya karena di sini kita pun gak tau banyak soal itu, ya mudah-mudahan aja nanti acara Piala Dunia di Brazil berjalan dengan lancar dan sukses.
Kalau sebagian rakyat Brazil bersikeras tidak mendukung Piala Dunia, percaya deh, acara Piala Dunia di Brazil bakal terselenggara dengan tidak seru. π¦
Tanpa ada dukungan dari semua pihak mana mungkin acara besar ini bisa ada di Brazil tahun ini. Jadi, supaya berjalan dengan sukses mau gak mau harus didukung oleh semua pihak, termasuk rakyat Brazil itu sendiri. Ayo rakyat Brazil! Mana semangat sepak bolamu!!! π
Yach! Semoga Brazil sukses jadi tuan rumah. Semoga Indonesia cepat menyusul. π
Selamat menanti Piala Dunia. π
Referensi: http://www.heritage.org http://id.wikipedia.org/wiki/Piala_Dunia_FIFA_2014 http://suara.com/bola/2014/04/08/213219/mayoritas-warga-brasil-tolak-piala-dunia/ http://m.liputan6.com/bola/read/2032284/scolari-minta-warga-brasil-bersatu-dukung-timnas
Wah baru tahu nih ada kabar kayak gini,nice info mas Odi π
Sama2 kang. Baru tau kemarin pas nonton TV. π
Wah saya jarang nonton tv sekarang,berita Enda Ungu juga dapet dari pengunjung warung tadi,hehe π
http://warungasep.wordpress.com/2014/04/16/βͺ-lagu-galauku-yang-kesekian-kalinya-preeeetttt-βͺ/
π
terus terang saya hanya bisa bilang….
“artikelnya panjang banget euuyyy” π
http://ferboesrichardson.wordpress.com/2014/03/16/jual-aquarium-3-set-sml/
hehe. sajian hari ini bikin enek. π
saya tidak menolak π
——————————————————
Test Ride New Supra X
http://rpmsuper.wordpress.com/2014/04/15/sensai-berkendara-new-honda-supra-x-125-fi/
bagus π
padahal salah satu ikon bola, aneh
http://masshar2000.com/2014/04/15/5-tips-bikin-motor-kencang-bisa-di-lakukan-sendiri/
iya π¦
parah ekonominya sana, kekerasa sudah kritis. Yang susah keluarga pebola terkenal was-was di culik..
http://paperiders.wordpress.com/2014/04/16/soto-concept-honda-sonic-cs150/
iya. padahal pedapatan negara gede. tapi inflasi guueedeee jugaaa π
ow. ternyata sampai segitunya toh. ckck. mesti gara2 pesepak bola kaya raya, terus nyandara keluarganya buat cari uang. terlalu π¦
la itu jika bahkan ada guyonan jika piala dunia tahun lalu identik dengan terompet vuvuzela skg angkat senjata :p
mungkin korupsi juga kali yak,
tuh kan! pantes rakyatnya menolak. gimana dong nasib piala dunia π¦
secara pribadi sih sebenarnya ga suka karena negara ini pernah menjadi host piala dunia berkali-kali. kenapa gak di kasihkan negara yang belum pernah ngadain piala dunia biar merata.
tp ya.. tau sendiri pipa juga korup mungkin di kasi fee servis gadis brazil yg bahenol π
hehe. tuh kan politik. π
gak kalah denga poli tht, sama poli penyakit dalam
Yang njambret itu… paraaah….
http://fachruldeanca.wordpress.com/2014/04/16/perbandingan-spesifikasi-new-vixion-vs-r15/
hehe. betul betul π
klo dipindah ke Indonesia aja gimana ya?
sepertinya indonesia belum siap. terutama di sdm nya. korupsi masih meraja lela soalnya. π¦
Duhh serba salah ya? Terkadang event besar seperti PD ini memang kesannya hambur2 uang.
http://cahyadip.wordpress.com
he eh. stadion terbesar ke 2 di indonesia aja terbengkalai. di kota saya tinggal kang. dana ratusan miliyar. lucunya dana buat pembangunan jembatan kurang. padahal jauh lebih penting itu.
Mumetdotkom he he
Mumetdotkom he he
Mumetdotkom he he
π